Kamis, 07 November 2013

Pemberangkatan Satgas Pam Pulau Terluar Yonif 744/SYB



          
             Indonesia merupakan Negara kepulauan yaitu negara yang terdiri dari beribu-ribu pulau dan memiliki beberapa pulau yang terletak di perbatasan diantaranya adalah pulau Batek yang terletak pada 09 15’ 38” LS 123 59’ 16” BT di provinsi Nusa Tenggara Timur dengan luas 400 m2 berbatasan dengan RDTL dengtan potensi wisata, perikanan dan pengembangbiakan penyu. Pulau Ndana Rote yang terletak di daerah NTT pada 11 00’ 36” LS dan 122 52’ 37” BT dengan luas 1300 Ha berbatasan dengan Australia dengan potensi cagar alam dan hutan lindung. Pulau-pulau terluar ini perlu adanya pengamanan yang ekstra untuk mencegah terjadinya penyelundupan, pencurian ikan, aktifitas touris ilegal dan imigrasi gelap.






Pada tanggal 7 November 2013 dilaksanakan pemberangkatan Satuan Tugas Pengamanan Pulau Terluar Batalyon Infanteri 744/SYB, yang merupakan satuan yang berada di bawah naungan Brigade Infanteri 21/Komodo. Danrem 161/Wira Sakti sebagai Dankolakops untuk pengamanan pulau terluar mempunyai wewenang untuk memberangkatkan pasukan pengaman pulau terluar dari Batalyon Infanteri 744/SYB. Pasukan diambil oleh Kepala Seksi Operasional Letkol Inf Waris Arinugroho di aula Korem 161/Wira Sakti, diberikan pengarahan dan pembekalan, serta diberi ucapan selamat menjalankan tugas menjaga keamanan pulau terluar  sehingga tetap utuhnya NKRI.